Gunakanlah karunia Anda

Alkitab mengatakan: ‘Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah. Jika ada orang yang berbicara, baiklah ia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah; jika ada orang yang melayani, baiklah ia melakukannya dengan kekuatan yang dianugerahkan Allah, supaya Allah dimuliakan dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus. Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin.’ (1 Petrus 4:10-11) Anda mungkin tidak cukup beruntung untuk bekerja di pekerjaan yang memanfaatkan bakat Anda, tetapi setidaknya Anda harus bergerak dan berusaha untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan yang bakat yang Anda miliki. Paulus bekerja sebagai pembuat tenda untuk membiayai panggilannya sebagai pengkhotbah. Jadi, jika Anda tahu bahwa Anda adalah orang yang kreatif dengan bakat merancang dan seni, dan saat ini menjadi beban dengan pekerjaan pembukuan Anda, mungkin sudah waktunya untuk mempertimbangkan karier Anda. Jika Anda suka memecahkan masalah saat komputer bermasalah, tetapi saat ini Anda bekerja sebagai koki, inilah saatnya untuk meninjau kembali. Anda mungkin tidak dapat langsung mencari nafkah sesuai minat utama Anda, jadi Anda bekerja di bidang yang tidak terkait. Tidak apa-apa untuk saat ini. Tetapi pandangan Anda harus tetap tertuju pada mengikuti panggilan Tuhan. Musa menghabiskan dua pertiga hidupnya bersiap-siap untuk tugas sebenarnya memimpin anak-anak Israel ke Tanah Perjanjian. Tuhan tidak pernah menyia-nyiakan pengalaman. Seringkali hikmat yang Anda dapatkan dari pekerjaan yang tidak Anda inginkan memperlengkapi Anda untuk berhasil dalam pekerjaan yang Anda akan lakukan, pekerjaan yang telah Tuhan pilihkan untuk Anda. Jadi teruslah bertumbuh dan tetap percaya kepada Tuhan. Kemudian, ketika Dia membuka pintu, Anda akan siap untuk melaksanakannya.