Waktunya untuk Berdoa (1)

Apakah Anda ingat ketika sebagian besar restoran memiliki jam buka dan tutup? Jadwal merekalah yang menentukan, dan bukan nafsu makan Anda, yang memutuskan apakah Anda akan makan atau kelaparan. Tidak lagi: sekarang Anda dapat mampir ke banyak tempat makan favorit kapan pun nafsu makan Anda meningkat. Begitulah cara Tuhan bekerja; Dia tersedia 24/7. Dan meskipun berdoa tidak terbatas pada waktu yang ditentukan, ada saat-saat tertentu di mana penting bagi Anda untuk berbicara dengan Tuhan. Berikut adalah dua diantaranya: 1) Ketika Anda telah berdosa. Perasaan bersalah dan malu yang Anda rasakan, ditambah Setan, penuduh, akan meminta Anda untuk menghindari Tuhan. Tetapi berpaling kepada-Nya adalah satu-satunya solusi untuk Anda yang telah berbuat dosa. Dibebani oleh perzinahan, penipuan, dan pembunuhan, Daud menyadari bahwa dia perlu mengakui dosanya kepada Tuhan. ‘Basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju ...Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh.’ (Mazmur 51:9, 12). Yohanes berkata bahwa Allah ‘setia dan adil dan akan mengampuni dosa-dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan’ (1 Yohanes 1:9). Apakah Anda telah berdosa? Awal yang baru hanya sejauh doa. 2) Saat kamu khawatir dan takut. Anda tidak perlu mencari terlalu jauh untuk menemukan hal-hal yang perlu dikhawatirkan; mereka ada di sekitar Anda. Masalah keuangan, profesional, kesehatan, dan keluarga dapat membuat Anda stres dan cemas. Ke mana kita harus berpaling? Doa adalah jawaban Tuhan atas ketakutan dan kecemasan. ‘Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.’ (Filipi 4:6-7).