Berkat Yang Tersembunyi

Jika Anda sedang mengalami masa sulit, biarkan kata-kata Paulus menyemangati Anda. ‘Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.’ (2 Korintus 4:8–9)

Dengan siapa Paulus berbicara? Pengikut Kristus yang mengalami masa sulit. Inilah yang dia katakan kepada mereka: ‘Sebab semuanya itu terjadi oleh karena kamu, supaya kasih karunia, yang semakin besar berhubung dengan semakin banyaknya orang yang menjadi percaya, menyebabkan semakin melimpahnya ucapan syukur bagi kemuliaan Allah. Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.’ (2 Korintus 4:15–17)

Saat Anda berada di bawah tekanan, iman Anda tumbuh—dan Tuhan tahu persis seberapa besar tekanan yang harus diberikan! Dia akan membiarkan Anda sampai ke:

(1) tempat di mana Anda kehabisan jawaban dan sumber daya Anda tampaknya telah habis;

(2) tempat di mana Anda lelah dengan Setan yang mencuri apa yang Anda tahu tentang janji Tuhan kepada Anda; dan

(3) tempat di mana Anda tidak lagi mau membiarkan pendapat orang lain mengendalikan Anda. (Ingat, bersama Tuhan tidak ada situasi tanpa harapan, hanya orang-orang yang putus asa) Saat tidak ada lagi yang dapat Anda lakukan, Anda mulai mempercayai Tuhan untuk melakukan hal yang mustahil. Seperti yang dikatakan Paulus, ‘Penderitaan ringan yang sekarang ini.’ (2 Korintus 4:17). Krisis yang Anda alami mungkin merupakan berkat tersembunyi; kesempatan untuk mengalami 'rahmat yang terbentang' dari Tuhan dan tingkat yang lebih besar dari kuasa-Nya yang bekerja dalam hidup Anda.