Ingatlah Seperti Apa Anda Dahulu? (2)

Akan sangat mudah 'kehilangan ingatan rohani' dan lupa seperti apa Anda dulu. Kelli Trujillo menulis: 'Saya punya kenalan di tempat kerja yang mencerminkan semua ha-hal negatif orang Kristen. Orang itu menghakimi…perilakunya aneh…dan dengan sengaja tidak berhubungan dengan budaya. Dia menganggap setiap upaya untuk mengurangi penginjilannya sebagai penganiayaan…Tak satu pun dari kita ingin menjadi seperti itu jadi kita melompat pada pendulum yang berayun seirama dan upaya kita menjadi lebih halus.’

Bagaimana kita membagikan iman kita, sambil mempertahankan tingkat integritas yang tinggi?

(1) Ajukan pertanyaan yang tulus dan dengarkan dengan semangat kepedulian.

(2) Bila perlu, beri tahu orang lain bahwa Anda berdoa untuk mereka—lalu lakukanlah!

(3) Berdoalah saat ke tempat kerja dan minta Tuhan membantu Anda melihat tempat kerja Anda sebagai ladang misi.

(4) Jangan meremehkan pentingnya iman Anda. Ketika terjadi percakapan, maka bicarakanlah tentang gereja, doa, Kitab Suci, dan komunitas Kristen. Biarkan orang lain melihat kegembiraan dan tujuan dalam hidup Anda.

(5) Tunjukkan kasih Tuhan kepada semua orang dengan membantu sebagai sukarelawan, bukan hanya hal-hal gereja tetapi juga dalam komunitas Anda.

(6) Berjuang untuk unggul. Jadilah orang yang dapat diandalkan oleh manajer dan rekan kerja Anda untuk melakukan pekerjaan yang hebat.

(7) Undang rekan kerja ke acara bersama teman-teman Kristen Anda. Mereka yang bukan pengujung gereja sering terbuka untuk pergi ke acara gereja, terutama pada Natal atau Paskah.

(8) Ketika Anda tidak yakin kapan harus berbicara, tanyakan kepada Tuhan dan ‘Katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus.’ (Markus 13:11)

(9) Di atas segalanya—pertahankan sikap rendah hati!