Berikan anak-anak keyakinan untuk dijalani

Jika Anda adalah orang tua, apakah Anda berusaha menjaga anak-anak Anda tetap terkunci agar mereka terhindar dari masalah? Atau jika Anda seorang guru atau pemimpin Sekolah Minggu, apakah Anda mencoba menerapkan peraturan yang ketat? Itu tidak akan berhasil. Anda tidak menjauhkan mereka dari masalah; Anda hanya menundanya. Hal-hal seperti jam malam, aturan berpakaian, penggunaan telepon, dan memeriksa teman-teman mereka adalah bagian dari pola asuh yang baik dan pengajaran yang baik. Namun ketika Anda tidak ada untuk membimbing mereka, mereka membutuhkan prinsip-prinsip yang kuat untuk dijalani.

Prinsip-prinsip tersebut dapat ditemukan dalam Firman Tuhan: ‘Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun. Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu, dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu.’ (Ul 6:6–9)

Bukankah menarik bahwa setiap generasi penerus memandang generasi sebelumnya sebagai sesuatu yang kuno dan ketinggalan jaman? Dan itu tidak semuanya buruk. Setiap generasi percaya bahwa ada cara yang lebih baik untuk melakukan sesuatu, dan itulah dasar untuk maju. Firman Tuhan dapat bertahan dalam ujian pengawasan. Jadi, daripada menutup diri, ajaklah anak-anak untuk bertanya dan menantang asumsi, kemudian bantu mereka mencapai keyakinan Alkitab yang kuat untuk dijalani. Sebagai seseorang yang peduli terhadap anak-anak, tidak ada hadiah yang lebih besar yang dapat Anda berikan kepada mereka.