Harus Mendengar Dari Tuhan Untuk Diri Anda
Dalam Perjanjian Baru, Tuhan menekankan hal yang berbeda pada masing-masing dari tujuh gereja dalam Wahyu. Mengapa? Karena mereka masing-masing memiliki tugas yang berbeda dan menghadapi tantangan yang berbeda. Adalah bijaksana untuk membaca buku yang bagus dan mendengarkan mentor dan guru yang baik, tapi jangan berasumsi bahwa apa yang Tuhan katakan kepada mereka adalah apa yang Dia katakana kepada Anda. Ada kalanya Anda perlu mendengar dari Dia untuk diri Anda sendiri.
Anda mungkin mengadopsi prinsip-prinsip tertentu, tetapi Anda harus mendapatkan rencana Anda dari Tuhan. Itulah mengapa terkadang sulit bagi Tuhan untuk menyampaikan melalui para pengkhotbah. Ketika Dia berbicara kepada mereka secara pribadi, mereka memberikan pengantar, tiga poin, dan kesimpulan—dan mengkhotbahkannya kepada orang lain! Dan sebagai pemimpin rohani, ada potensi jebakan lain: mencoba untuk mendapatkan 'kata' untuk orang lain karena mereka mengganggu Anda. Biarkan Tuhan meluruskan mereka dan kembalilah ke tempat Anda seharusnya!
Paulus menulis, ‘Sebaliknya kami tidak mau bermegah melampaui batas, melainkan tetap di dalam batas-batas daerah kerja yang dipatok Allah bagi kami, yang meluas sampai kepada kamu juga.’ (2 Korintus 10:13) Otoritas dan urapan Anda bergantung pada berada di tempat yang Tuhan inginkan, melakukan apa yang Dia ingin Anda lakukan. Ketika Anda didorong oleh ego, atau harapan orang lain, atau tujuan yang Tuhan berikan kepada orang lain, Anda membuat diri Anda gagal. Anda harus mendengar dari Tuhan untuk diri Anda sendiri. Jika Anda ditugaskan—Anda dibatasi! Anda tidak dapat pergi ke mana pun Anda suka dan melakukan sesuka Anda, jadi mintalah kepada Tuhan untuk memahkotai [berkat] upaya Anda dengan kesuksesan. Jika Anda berada di tempat yang salah, melakukan hal yang salah, jangan biarkan kesombongan menahan Anda di sana.
Berdoalah, 'Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?' Lalu, lakukanlah!